Site icon Mengapa.id

Daftar Tokoh Sukses dari Nol di Indonesia

Mengapa.ID – Daftar Tokoh Sukses dari Nol di Indonesia. Setiap orang pastinya ingin menjadi seorang pengusaha yang sukses dengan bisnis yang dijalaninya. Sayangnya, masih banyak orang yang enggan untuk memulai bisnis dengan alasan tidak memiliki cukup banyak modal, baik modal kemampuan bisnis atau modal materi. Keraguan inilah yang kemudian menutup kemungkinan seseorang untuk menjadi seorang wirausaha. Banyak pebisnis sukses yang saat memulai usaha, hanya bermodalkan nekat dan ketekunan. Karena pada intinya, niat akan membawa Anda untuk bergerak maju menghadapi semua keraguan dan ketakutan dalam memulai bisnis. Penasaran siapa saja pebisnis sukses yang memulai usahanya dengan modal minim? Berikut ini adalah beberapa diantaranya.

5 Pebisnis Sukses yang Memulai Usaha dari Nol

Daftar Tokoh Sukses dari Nol di Indonesia
  1. Susi Pudjiastuti

Siapa yang tidak kenal dengan sosok kartini di masa kini ini? Ya, Susi Pudjiastuti memang sangat menginspirasi banyak wanita dengan ketekunan, ketegasannya dan keberaniannya dalam melakukan apapun yang dirasa benar. Susi Pudjiastuti sebelum menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia merupakan seorang pengusaha yang sangat terkenal karena ketegasannya. Wanita kelahiran 1965 ini benar-benar memulai bisnisnya dari Nol.

Bahkan, untuk memulai bisnis tersebut ia memilih berhenti dari sekolahnya yang saat itu belum lulus SMA. Usahanya dimulai ketika ia mencoba untuk berdagang bed cover dan pakaian. Tapi setelah melihat potensi dari tempat tinggalnya yakni Pangandaran sebagai wilayah penghasil ikan, Menteri Jokowi ini kemudian memanfaatkannya sebagai sebuah peluang bisnis yang menjanjikan dan mulai beralih ke bisnis perikanan. Saat memulai karirnya, modal yang dimiliki hanyalah Rp 750 ribu.

Modal itupun diperolehnya dari hasil menjual perhiasan. Dengan uang tersebut, ia mulai membeli ikan segar dari tempat pelelangan lalu memasarkannya ke berbagai restoren. Meskipun banyak halangan dan jugga rintangan yang menghiasi perjalanan bisnisnya, kini Susi berhasil menguasai semua bursa pelelangan yang ada di Pangandaran. Bahkan setelahnya, ia mulai merambah ke bisnis ekspor lobster dan ikan. Untuk mengatasi maslaah proses pengiriman ikan yang tidak tepat waktu jika melalui laut dan darat, Susi kemudian membeli pesawat dengan uang pinjaman dari Bank. Awalnya hanya untuk mengangkut produk lautnya, tapi kini berkembang menjadi maskapai penerbangan bernama Susi Air yang bisa melayani carter dan rute pedalaman.

  1. Bob Sadino

Pebisnis Bob Sadino memang sudah tidak perlu dipertanyakan lagi usahanya. Mendiang pengusaha kelahiran 1939 ini sudah mengalami banyak sekali proses jatuh bangun hingga akhirnya mencapai kesuksesan yang besar. Pria yang bernama lengkap Bambang Mustari Sadino tersebut memutuskan untuk menjadi pebisnis setalah 9 tahun lamanya menjadi seorang pegawai. Bisnis pertama yang dicobanya adalah rental mobil dengan modal 1 buah mobil Mercedes dimana ia yang menyupirinya sendiri.

Tapi bisnis tersebut tidak berlangsung lama karena ia mengalami kecelakaan saat mengemudikan mobil yang direntalkannya tersebut. Tidak putuh semangat, ia mulai bangkit dengan menjadi seorang buruh bangunan yang hanya diupah perhari. Ketika menjadi buruh tersebut, ia melihat peluang bisnis berupa ternak telur dan ayam negeri.

Hanya bermodalkan uang dari pinjaman tetangganya, Bob mulai menjalankan bisnisnya terseut. Pertama-tama, Bob menawarkan dagangannga sendiri ke daerah sekitar tempat tinggalnya dari rumah ke rumah, khususnya para ekspatriat yang berada di wilayah bilangan Kemang, Jakarta Selatan. Usaha telurnya tersebut kemudian memberikan hasil yang memuaskan, Bob Sadino mengembangkan usahanya dengan menjual sayuran dan daging hidoponik. Dengan keuletan dan ketekunannya tersebut, ia berhasil mendirikan sebuah supermarket ternama bernama Kem-Chicks yang menyediakan berbagai macam produk pertanian dan peternakan.

  1. Mutiara Siti Fatimah Djokosoetono

Zaman yang serba modern ini, transportasi adalah suatu hal yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Salah satu transportasi umum yang sangat terkenal adalah taksi Blue Bird. Tahukah Anda siapa sosok yang membuat taksi blue bird berhasil? Ia adalah Mutiara Siti Fatimah Djokosoetono. Siti Fatimah lahir dari  keluarga yang cukup berada. Tapi karena bisnis orang tuanya mengalami kebangkrutan, ia harus bersusah payah agar bisa lulus sekolah. Banyak bisnis yang ia coba mulai dari menjual batik dari rumah ke rumah, bahkan berjualan telur. Bisnis taksinya dmulai ketika ia memperoleh dua mobil bekas jenis sedan setelah kematian suaminya.

Kedua mobil tersebut doperasikan melalui panggilan telepon rumahnya. Bisnisnya tersebut sempat terhalangi karena danggap sebagai bisnis tak berizin. Namun, Siti Fatimah tidak putus asa. Selain halangan izin, Siti Fatimah juga harus dhadapkan pada kendala modal yang kurang. Meskipun demikian, akhirnya ia mendapatkan pinjaman dari bank. Dana tersebut ia belikan 100 mobil yang kemudian menjadi awal mula kesuksesan Blue Bird sekarang ini.

  1. Hamzah Izzulhaq

Ingin jadi pengusaha di usia muda? Siapa bilang tidak mungkin? Buktinya Hamzah Izzulhaq berhasil menjadi pebisnis muda dusianya yang baru saja 23 tahun. Pemuda yang lahir pada tahun 1993 ini membuktikan bahwa asalkan ada niat, bisnis bisa dlakukan oleh siapa saja dan tidak terikat oleh usia. Dari kecil, Hamzah memang menunjukkan ketertarikannya dalam berbisnis dengan berjualan koran, petasan, kelereng, menjadi ojek payung, tukang parkir dan lain sebagainya. Menjalani bisnis kecil-kecilan tersebut, bukan dkarenakan orang tuanya tidak mampu. Hamzah memulai bisnis benar-benar hanya karena kesenangan dan ketertarikannya.

Bahkan sejak SMA, ia sering mengikuti berbagai seminar bisnis pelajar. Saat berada seminar bisnis, Hamzah dtawari oleh seorang pemudah sebuah bisnis waralaba bimbingan belajar yang sudah memiliki 44 cabang. Bermodalkan dana 5 juta miliknya dan pinjaman yang dberikan ayahnya sebesar Rp 70 juta, Hamzah membeli salah satu cabang bimbingan belajar yang seharga Rp175 juta. Kekurangan Rp 100 juta tersebut, ia cicil dari besaran keuntungan yang di dapatnya tiap semester. Dari waktu ke waktu, bisnisnya tersebut semakin berkembang. Sekarang, Hamzah telah memiliki 3 lisensi dari bisnis waralaba bimbel.

  1. Reza Nurhilman

Pernah mencicipi kripik setan dari Maicih? Jika ya, tahukah Anda siapa yang ada di belakang produk makanan terkenal di Bandung tersebut? Dia adalah Reza Nurhilman. Reza memulai usaha keripik singkong ekstra pedasnya tersebut pada pertengahan 2010 ketika usianya masih 23 tahun. Hanya dengan modal awal 15 juta, ia mengajak kerjasama salah satu produsen keripik yang ada di Bandung. Strategi pemasaran yang dlakukan Reza sangatlah sederhana yaitu melalui media sosial seperti twitter. Hingga akhirnya, kini reza menerapkan sistem keagenan agar bisa menjangkau konsumen lebih banyak lagi. Reza mengaku bahwa kunci dari keberhasilannya adalah tidak membuka toko secara langsung seperti penjual pada umumnya sehingga produknya terkesan ekslusif. Cara pemasaran dengan platform Twitter tersebut terbukti sangat ampuh untuk meningkatkan branding Maicih di tanah air. Omzet Maicih kini sudah mencapai angka Rp 7 miliar setiap bulannya. Luar biasa bukan?

Selain nama-nama pebisnis atas, masih ada banyak lagi pengusaha sukses yang memulai bisnisnya dari nol seperti Gibran Rakabuming dengan bisnis catering serta wedding organizer yang bernama Chili Pari, Nicholas Kurniawan, Sunny Kamengmau, dan masih banyak lainnya.

Exit mobile version