10 Ciri-Ciri Usus Buntu Pada Anak dan Remaja

10 Ciri-Ciri Usus Buntu Pada Anak dan Remaja

Mengapa.ID – Inilah 10 Ciri-Ciri Usus Buntu Pada Anak dan Remaja Yang Patut Diwaspadai . Sebagai orangtua, kesehatan anak memang merupakan suatu hal yang sangat penting. Apalagi jika anak tersebut sudah menginjak masa remaja. Di masa-masa tersebut seharusnya orangtua tinggal mengontrol kesehatan sang anak, karena pada usia remaja, anak itu sudah bisa menjaga kesehatannya sendiri.

Namun, yang namanya sakit memang bukan merupakan hal yang bisa ditebak. Berbagai macam penyakit bisa saja mendadak datang dan menyerang setiap orang, tak terkecuali anak dan remaja. Penyakit-penyakit itupun sangat beragam, mulai dari penyakit yang ringan, sedang, hingga berat dan sangat berbahaya sampai-sampai bisa menyebabkan kematian.

Seperti halnya penyakit usus buntu. Penyakit ini memang sangat berbahaya karena penyakit tersebut harus cepat-cepat ditangani dengan cara operasi dan sebagainya. Karena jika tidak, bisa saja hal itu menyebabkan kematian.

10 Ciri-Ciri Usus Buntu Pada Anak dan Remaja
10 Ciri-Ciri Usus Buntu Pada Anak dan Remaja

Usus buntu merupakan salah satu organ kecil yang berbentuk seperti jari dan  terletak di usus besar yaitu pada bagian daerah perut bawah di bagian kanan. Penyakit usus buntu bisa terjadi karena usus buntu tersebut tersumbang sehingga hal tersebut menyebabkan adanya peradangan dan terjadinya perkembangan bakteri.

10 Ciri-Ciri Usus Buntu Pada Anak dan Remaja

Usus buntu biasanya menyerang kalangan anak dan juga remaja yaitu sekitar usia sepuluh sampai dua belas tahun. Penyakit usus buntu yang satu ini tidak menular sehingga Anda tak usah merasa khawatir apabila ada orang yang terkena usus buntu.

  1. Kembung

Gejala kembung biasanya selalu dianggap sepele oleh sebagian besar orang. Namun dalam hal ini Anda harus tetap waspada dan hati-hati karena apabila gejala kembung dianggap sebagai hal yang wajar oleh sebagian besar orang. Namun apabila kembung itu frekuensinya lebih sering terjadi bahkan disertai dengan adanya nyeri perut, maka hal tersebut harus diwaspadai.

  1. Berkurangnya Nafsu Makan

Ketika kamu mulai merasakan berkurangnya nafsu makan. Seharusnya kamu mulai khawatir. Bisa saja ini salah satu penyebab dari usus kamu yang bermasalah.

  1. Mual dan Muntah

Rasa mual juga menjadi salah satu ciri yang harus kamu perhatikan. Hal tersebut tak jarang semakin memperparah kondisi karena kurangnya asupan nutrisi dan terjadinya dehidrasi.

  1. Demam

Selanjutnya, demam merupakan salah satu ciri-ciri usus buntu pada anak dan remaja. Demam tersebut dimanifestasikan dengan adanya peningkatan suhu tubuh si penderita usus buntu (yaitu lebih dari 38°C) yang dapat disertai dengan mengigil.

  1. Nyeri Pada Bagian Pusar

Untuk gejala yang satu ini  kamu akan alami pada awal muncul penyakit usus buntu. Lalu sakit yang terjadi pada area perut tersebut akan semakin pada perut bagian bawah.

  1. Diare

Banyak penyebab terjadinya diare. Paling sering memang terjadi karena bakteri. Namun, kamu harus waspada terkadang penyakit ini bisa juga karena usus kamu mengalami kebuntuan.

  1. Sakit Perut Bagian Kanan Bawah

Hal ini wajar terjadi karena usus memang terletak pada perut bagian kanan bawah.

  1. Intensitas Nyeri Semakin Sering Kamu rasakan

Nyeri pada perut akan semakin sering kamu rasakan jika Anda terkena penyakit usus buntu.

  1. Sulitnya Membuang Gas

Usus buntu menyebabkan sulitnya membuang gas, sehingga hal tersebut dapat membuat perut menjadi kembung.

  1. Konstipasi atau Sembelit

Konstipasi bisa terjadi karena adanya peradangan yang terjadi pada usus buntu sehingga mengganggu metabolisme tubuh.

BACA JUGA  Ciri-ciri Maag Kronis Kambuh yang Harus Diketahui

Kesimpulan

Seperti itulah beberapa ciri-ciri usus buntu pada anak dan remaja yang pada umumnya selalu kita alami. Gejala-gejala tersebut biasanya tak jarang kita anggap sepele oleh sebagian besar orang tua. Padahal gejala-gejala tersebut sudah sepatutnya kita waspadai.

Karena jika tidak, maka hal tersebut akan semakin memperparah keadaan. Jika ada salah satu gejala yang frekuensinya semakin sering dan kamu rasa semakin sakit, maka sebaiknya segera periksakan ke dokter.

You May Also Like

About the Author: admin